JAKARTA, UNGGAHAN.ID – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, paparkan kondisi perikanan Bangka Tengah kepada Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Sakti Wahyu Trenggono, yang didampingi jajaran KKP, Senin (20/02/2023) di Ruang ZEE, Kantor KKP, Jakarta Pusat.
Bersama Imam Soehadi selaku Plt. Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Algafry diagendakan bertemu khusus dengan Menteri KKP untuk memaparkan kondisi program prioritas pembangunan kelautan dan perikanan yang berada di wilayah Bangka Tengah. Pada kesempatan ini, Algafry menceritakan tentang program Kampung Budidaya, Kampung Nelayan Maju, dan Kampung Cerdas Perikanan, yang menjadi program Bupati Bangka Tengah kedepan.
Disampaikan juga, bahwa Bangka Tengah telah menjalankan beberapa inovasi, diantaranya Crab Box Apartemen dan Bioflok Udang Vaname (Skala Tambak Rakyat). Inovasi-inovasi ini telah menjadi program unggulan baru di bidang perikanan Bangka Tengah. Lebih Lanjut, Algafry menyampaikan komitmennya untuk membangun wilayah pesisir yang berada di wilayahnya.
“Kami (selaku Pemkab Bangka Tengah) telah berkomitmen untuk membangun pesisir pantai kami, mengelola perikanan dengan berbagai metode yang telah dipaparkan tadi. Yang jelas kami memerlukan dukungan dari semua pihak, baik masyarakat, swasta, dan pemerintah pusat,” ujar Algafry.
Bupati Bangka Tengah ini juga menyampaikan harapannya selaku Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah kepada KKP RI tentang dukungan dalam pembangunan perikanan di Bangka Tengah.
“Saya harapkan Bapak Menteri bisa selalu memberikan dukungan pada kami dalam rangka pengembangan dan pembangunan bidang perikanan di Bangka Tengah. Saya harap juga, Bapak Menteri bersedia hadir berkunjung ke Bangka Tengah untuk melihat langsung kondisi perikanan yang telah kami garap dengan serius,” lanjut Algafry.
Ungkapan Algafry ini rupanya ditanggapi dan disetujui oleh Menteri Kelautan Perikanan RI yang menyatakan siap datang ke Bangka Tengah dalam waktu dekat ini.
Ditemui terpisah, Imam Soehadi selaku Plt. Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah merasa senang karena audiensi ke KKP ini disambut sangat positif. Disebutnya audiensi ini merupakan momentum sinergitas untuk meraih dukungan program dari KKP.
“Alhamdulillah respon KKP sangat baik. Dari semua program yang kita canangkan dan kita ajukan kepada KKP, tidak lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bangka Tengah kedepannya, khususnya di bidang perikanan, termasuk untuk diprioritaskan mendapat DAK 2024 bidang percepatan infrastruktur,” terang Imam.