BANGKA BELITUNG, UNGGAHAN.ID – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan globalisasi, sumber daya manusia (SDM) menjadi kunci utama dalam mendorong kemajuan suatu daerah. Tidak terkecuali bagi Kepulauan Bangka Belitung, di mana SDM memiliki potensi besar namun masih menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal pemerataan pengetahuan digital.
Saat ini, Indonesia sedang memasuki era digitalisasi yang menuntut masyarakat untuk lebih kreatif dan adaptif terhadap perubahan teknologi. Sayangnya, percepatan ini tidak diiringi dengan kesiapan yang merata di seluruh daerah. Salah satu kendala utama adalah efisiensi anggaran, yang berdampak langsung pada terbatasnya pelatihan-pelatihan SDM oleh dinas atau instansi terkait.
Di daerah-daerah kecil seperti Bangka Belitung, ketimpangan ini sangat terasa. Masyarakat di wilayah ini dinilai masih kurang teredukasi dalam penggunaan teknologi digital. Contohnya, masih banyak warga yang belum familiar dengan aplikasi transaksi digital maupun metode pembayaran menggunakan QRIS. Hal ini mencerminkan belum meratanya pengetahuan dan pemanfaatan teknologi digital di kehidupan sehari-hari masyarakat.
Padahal, sebagaimana dikatakan oleh M.T.E. Hariandja (2002), SDM merupakan salah satu faktor paling penting dalam kemajuan sebuah perusahaan—dan hal ini juga berlaku dalam konteks pembangunan daerah. Untuk menciptakan SDM yang unggul, Bangka Belitung perlu menyiapkan strategi jangka panjang agar mampu mengejar ketertinggalan di bidang digitalisasi.
Peran pemerintah daerah sangat vital dalam hal ini. Edukasi mengenai pentingnya teknologi digital harus lebih digencarkan, baik melalui pelatihan langsung maupun kolaborasi dengan pihak-pihak terkait. Namun, tak hanya pemerintah, individu juga memiliki peran penting untuk saling mendukung dan membangun kolaborasi dalam meningkatkan kualitas SDM secara merata.
Dengan SDM yang unggul dan melek digital, pertumbuhan ekonomi di Bangka Belitung diyakini dapat meningkat secara signifikan. Pemerataan kualitas SDM bukan hanya menjadi cita-cita, tapi sebuah kebutuhan mendesak agar daerah ini bisa bersaing dan berkembang di era digital yang semakin kompetitif.
