Foto : Fierly
BANGKA BARAT, UNGGAHAN.ID – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka Barat, kerahkan sebanyak 160 orang pasukan kuning, 20 unit motor bak dan tujuh unit mobil truk terus angkut sampah pasca lebaran Idulfitri 1444 Hijriah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangka Barat, Syafriadi Chandra mengungkap, pasca perayaan Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah ini, tidak ada peningkatan sampah.
Sedangkan, produksi sampah rumah tangga di Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, mencapai 20 ton per harinya. Oleh karenanya, pihak DLH mengerahkan sejumlah petugas untuk mengangkut sampah yang masih tertinggal.
“Sampah di Kecamatan Muntok, tiap hari sekitar 20 ton. Itu sudah bisa ditangani 7 unit mobil truk, 20 unit motor dan 160 orang pasukan kuning. Jadi sampai saat ini aman dan terkendali,” kata Syafriadi Chandra, Kamis (27/4/2023).
Tambah dia, sebelum pelaksanaan Hari Raya Idulfitri, pihaknya sudah memberikan sosialisasi kepada masyarakat, agar saat lebaran tidak membuang sampah sembarang.
“Kalau pasca lebaran tidak ada peningkatan sampah, karena kami sudah mensosialisasikan ke warga agar sampah diletakan di belakang rumah karena petugas pada saat itu tidak bekerja,” ujarnya.
Setelah lebaran, pihaknya baru bisa mengambil sampah tersebut. Untuk itu masyarakat diminta meletakkan sampah pada tempat yang sudah disediakan sehingga petugas mudah mengambilnya.
Syafriadi Chandra, juga menghimbau masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, agar sampah tidak berserakan dan lingkungan sekitar bersih.
“Kami minta masyarakat saling mendukung karena kami tidak bisa bekerja sendiri untuk menangani sampah ini. Sehingga lingkungan tetap bersih,” ungkapnya.
Kebersihan lingkungan yang tercipta berkat dukungan masyarakat sekitar. Sekali lagi, Chandra mengimbau kepada masyarakat buang sampah pada tempat yang sudah disediakan atau di tempat pembuatan akhir (TPA).
Dalam pantauan Unggahan.id, jalan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keramat, Kelurahan Keranggan, menjadi salah satu lokasi favorit yang dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga.
Tampak sampah berserakan dan terjadi penumpukan sampah organik dan non organik menjadi satu.
Berikut beberapa foto yang berhasil dirangkum tim Unggahan.id :