Rakor dengan TP PKK Kab/Kota, Maya Suganda Pasaribu: Perkuat Kolaborasi, TP PKK Jangan Kerja Sendiri

PANGKALPINANG, UNGGAHAN.ID – Usai dilantik pada tanggal 12 April 2023 oleh Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian sebagai Penjabat (Pj) TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Prov. Kep. Babel), Maya Suganda Pasaribu tidak menunggu lama untuk langsung berkoordinasi dan sinkronisasi program kerja dengan Ketua Tim PKK Kabupaten Kota (Kab/Kota) se-Kep. Babel, dalam Rakor yang digelar di Gedung Batu Rakit Rumah Mahligai, Gubernur Kep. Babel, Senin (17/4/2023).

Agenda ini dikatakan Maya Suganda merupakan mandat langsung dari Ketua Umum TP PKK, yakni agar segera berkolaborasi, bersinergi serta mengakselerasi seluruh program TP PKK dengan prioritas kegiatan dan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kep. Babel.

Bacaan Lainnya

“Kolaborasi dan sinergi, ini pesan Ketua Umum TP PKK kepada saya, usai saya di kukuhkan kemarin. Untuk itulah kita berkumpul bersama di sini sekaligus nanti Ketua TP PKK masing-masing Kab/Kota memaparkan programnya agar dapat kita selaraskan dengan empat program yang telah saya sampaikan, yang merupakan turunan dari program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kep. Babel, ” jelasnya.

Empat program prioritas Pj TP PKK Prov. Kep. Babel yang perlu diselaraskan dengan Kab/Kota tersebut, yakni :
1. Bidang Kesehatan: Optimalisasi gerakan “Si CENTING” (Siap Cegah Stunting) dan POKJANAL POSYANDU di semua jenjang agar terwujudnya Keluarga Sehat dan SDM yang unggul.
2. Bidang Ekonomi: Optimalisasi GELARI PELANGI (Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi Keluarga)
3. Bidang Sosial: Peningkatan Sosial Dasar bagi masyarakat dan kewirausahaan PKK dalam mendukung percepatan angka kemiskinan
4. Digitalisasi Organisasi: Mendorong TP PKK di semua jenjang untuk menciptakan inovasi dan optimalisasi peran kader dasawisma dalam menerapkan “SI DUMA BABEL”.

Maya Suganda mengatakan, jika kegiatan yang selama ini sedang maupun sudah berjalan dan hasil evaluasinya baik, maka akan terus dilanjutkan. Begitu pula dengan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan sejauh sesuai dan mendukung program Kepala Daerah menuju masyarakat Kep. Babel sejahtera, akan tetap dilaksanakan.

Terkait pelaksanaan program kegiatan PKK, diakuinya memiliki anggaran yang terbatas, namun hal ini jangan sampai membuat PKK berkecil hati, mengingat PKK dapat bersinergi dengan Perangkat Daerah terkait, baik itu Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian serta dinas terkait lainnya.

“Tidak hanya itu, saya harap ke depan, kita bisa lebih agresif. Dalam arti, kita bisa bekerjasama untuk mendapatkan dukungan dana CSR,” imbuhnya.

Sebelum masing-masing Ketua TP PKK dari Kab/Kota memaparkan programnya, Maya Suganda Pasaribu berpesan untuk senantiasa terbuka dan berkoordinasi dengan TP PKK Prov. Kep. Babel selaku pembina jika ada permasalahan/kendala yang harus dituntaskan.

Sementara Ketua TP PKK Kab. Bangka Tengah, Eva Algafri memaparkan programnya. Ia menyampaikan bahwa pelaksanaan program PKK di daerahnya selama ini berkolaborasi dengan Perangkat Daerah terkait.

“Kegiatan kami selama ini banyak di _support_ oleh Perangkat Daerah. Misalnya, dalam program penurunan stunting, kami berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan. Mereka menyediakan bahan makanan ikan untuk kegiatan masak makanan sehat di lokus-lokus stunting. Selanjutnya, kami juga membuat buku resep yang di danai oleh Dinas Pangan untuk di bagikan kepada masyarakat,” paparnya.

Lebih lanjut, dirinya juga menyampaikan bahwa daerahnya saat ini akan mendapatkan dukungan pembangunan jamban di pesisir dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Usai Ketua TP PKK Kab. Bangka Tengah, Ketua TP PKK dari Kab/Kota lainnya secara bergiliran menyampaikan paparan program-programnya.

Menindaklanjuti paparan dari masing-masing Ketua atau perwakilan dari TP PKK Kab/Kota, Maya Suganda Pasaribu menyampaikan pesannya, diantaranya :
1. Agar program lebih beragam dan disusun berdasarkan data, kebutuhan, serta kondisi daerah masing-masing,
2. Program yang dibuat memiliki _outcome_ dan _output_ yang jelas,
3. Program yang disusun senantiasa berkelanjutan,
4. Membuat laporan evaluasi rutin untuk mengetahui pencapaian secara berkala,
5. Agar senantiasa berinovasi, dan
6. Lebih agresif mencari sumber dana untuk mendukung program PKK yang salah satunya, CSR.

“Saya berharap, agar semua pelaksanaan program ini dapat tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat Serumpun Sebalai. Terakhir, saya ingin kita terus berkolaborasi dan bersinergi ,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *