OGAN ILIR, UNGGAHAN.ID – DPRD Ogan Ilir adakan rapat paripurna dalam rangka HUT OI ke – 19. Bertempat di gedung DPRD Ogan Ilir hari sabtu, (07/01/2023)
Rapat di buka langsung oleh Ketua DPRD OI Suharto Hs, SH. Turut hadir para tamu undangan Bupati dan Wakil Bupati, Gubernur Sumatera Selatan dan istri, Wali Kota Prabumulih, perwakilan Bupati Pali, Forkopimda OI, para camat. Kepala desa tim penggerak PKK dewan guru, Himpaudi OI, toko agama, adat, dan masyarakat.
Dalam sambutanya Suharto mengatakan pada bulan desember yang lalu Bupati Panca telah melantik sebanyak 173 kepala desa, 3 kepala desa merupakan istri dari anggota DPRD OI, katanya.
Sekrestris Daerah Ogan Ilir Muhsin Abdullah.ST.MM.MT membacakan selayang pandang sejarah terbentuknya kabupaten Ogan Ilir, yang dikenal bumi caram seguguk.
Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar dalam sambutanya di hari jadi Kabupaten Ogan Ilir yang ke-19 menuturkan bahwa dalam kurun waktu 4 tahun dana yang di gontorkan dari bantuan Gubernur Sumatera Selatan hampir 1 triliun, tutur Bupati Panca.
Untuk itu atas nama masyarakat Ogan Ilir, Bupati Panca mengucapkan terimakasih, yang mana salah satunya pembangunan infrastruktur melalui dana tersebut dirasakan masyarakat sampai pelosok desa, ucapnya.
Dalam Kesempatanya Gubernur Sumatera Selatan mengucapkan Selamat HUT OI ke-19, dan terkait dana yang sangat besar di gontorkan ke OI dikarenakan Ogan Ilir salah satu kabupaten penyangga ibu kota provinsi .
“Jadi OI tidak boleh dilirik pincang oleh mata publik karena OI merupakan kabupaten penyangga ibukota propinsi Sumatera selatan, kabupaten penyangga satunya yaitu Banyuasin, maka sering dikatan PALOBA, (Palembang Ogan ilir Banyuasin)” kata gubernur Deru.
Lebih lanjut gubernur Deru menjelaskan tetang kearifan lokal jangan sampai hilang identitasnya, juga harus bisa mengubah pola pikir masyarakat dari pembeli menjadi produsen.
Gubernur Deru juga menambahkan disamping itu jangan sampai ada mis pendistribusian harga barang naik padahal kita kaya akan pontesinya.
Deru juga menyinggung tentang generasi milenial dizaman sekarang, jangan sampai di pengaruhi dunia luar yang serba digital.
“Untuk pendirian pondok pesantren dan rumah tahfiz itu sangat perlu sebagai filter generasi milenial biar akhlaknya tetap terjaga.” Tambah Gubernur Deru.
Selanjutnya pemotongan tumpeng oleh Bupati Panca di dampingi gubernur Deru dan ketua DPRD Suharto kemudian dilangsungkan pembukaan Ogan Ilir Expo 2023 oleh gubernur Deru. (Akai)
